BERITA PANGANDARAN.ruber.id – Afka Saputra Pratama, 10, bocah yang hilang tenggelam di Pantai Pangandaran, Jawa Barat, ditemukan mengambang di tengah laut, Jumat 9 Desember 2022 sekitar jam 06.30 WIB.
Kasat Polair Polres Pangandaran AKP Sugianto mengatakan, Afka ditemukan sudah tak bernyawa dan mengambang di Blok Karang Luhur atau radius 3-4 kilometer dari lokasi pertama hanyut.
“Pertama ditemukan oleh nelayan yang sedang mencari ikan. Kemudian nelayan memberitahukan kepada SAR gabungan yang sedang mencari korban, langsung kami evakuasi,” kata Sugianto.
Sugianto menuturkan, pencarian dan evakuasi korban dipimpin oleh Ketua SAR Barakuda Sakio. Saat ditemukan, posisi korban tengkurap dan mengambang.
“Kondisi korban masih utuh, tidak ada luka ataupun bekas sodetan karang karena memang baru tiga hari,” tuturnya.
Sugianto mengimbau, kepada wisatawan maupun warga untuk senantiasa memperhatikan rambu-rambu dilarang berenang yang ada di lokasi pantai.
“Pos 4 dan Pos 5 ini zona merah atau lokasi dilarang berenang. Karena di sini ombaknya besar dan terdapat serapan air arus yang kencang,” ujarnya.
Sugianto menyebutkan, lokasi Afka hanyut merupakan daerah yang paling sering terjadi orang yang tenggelam. Bahkan ditemukan di tempat yang sama.
Diberitakan sebelumnya, Afka hilang tenggelam di Pantai Barat Pangandaran saat bermain bersama teman-temannya di area dilarang berenang.
Bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) itu merupakan warga Dusun Bojongjati, Desa Pananjung, Kecamatan/Kabupaten Pangandaran.
Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu 7 Desember 2022 sekitar jam 12.27 WIB.
