BERITA PANGANDARAN.ruber.id – RSUD Pandega Pangandaran memperingati Bulan Kesadaran Kanker Serviks yang diperingati setiap bulan Januari melalui program Ngobrol Bareng Seputar Kesehatan (NGOBATAN).
Kegiatan itu mengangkat tema ‘Waspada Kanker Serviks Sedini Mungkin’ dan dr Alexander Marvin Susatya, Sp.OG., M.Kes. sebagai narasumber.
Acara bareng Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan di RSUD Pandega ini digelar di ruang tunggu poliklinik lantai 3 Gedung A dan disiarkan pula secara live melalui Instagram resmi milik RSUD Pandega Pangandaran.
Kanker serviks atau kanker leher rahim adalah kondisi di mana terdapat penumbuhan sel-sel ganas pada leher rahim/serviks yang tak terkendali. Tercatat sebanyak 90% pasien yang menderita kanker serviks disebabkan oleh inveksi Human Papilloma Virus (HPV).
Kanker serviks ini dapat berkembang ketika sel yang abnormal dalam serviks mulai membelah diri tanpa terkendali. Sel yang abnormal ini dapat berkumpul kemudian menjadi tumor.
Tumor tersebut dikategorikan mejadi dua, yakni tumor jinak yang tidak berbahaya dan tetap pada daerah sumbernya tanpa menyebar, serta tumor ganas yang berbahaya, dapat menjadi kanker dan menyebar ke daerah lain.
Kanker serviks ini terjadi karena adanya paparan virus HPV. Infeksi HPV ini seringkali tidak menimbulkan gejala, sehingga banyak orang tidak tahu mereka terinfeksi HPV dan banyak orang menularkan HPV tanpa menyadarinya.
Faktor Risiko Kanker Serviks
1. Terinfeksi Human Papilloma Virus (HPV)
2. Berganti-ganti pasangan
3. Mempunyai penyakit sexually transmitted disease (STD)
4. Memiliki penyakit kondiloma genitalia (kutil)
5. Melakukan hubungan seksual pertama kali sebelum usia 18 tahun
6. Tidak menggunakan kondom saat berhubungan seksual dengan partner baru
Kanker serviks pun bisa menjadi penyebab kematian pada banyak perempuan. Namun kanker serviks ini juga dapat dicegah dengan beberapa langkah yang harus dilakukan.
Seperti deteksi sedini mungkin dengan melakukan pemeriksaan Pap Smear; melakukan vaksinasi HPV; melakukan hubungan seksual yang aman. Lalu mengkonsumsi makanan sehat; menerapkan pola hidup sehat dan menjaga kebersihan vagina.
Periksakan kesehatan organ reproduksi sedini mungkin. Lakukan konsultasi ke Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan di RSUD Pandega yang buka setiap hari Senin sampai Sabtu.
