Wildan dan Sipa Terpilih Jadi Juara I Duta Baca Pangandaran 2023

BERITA PANGANDARAN.ruber.id – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan atau Dispusip Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, menetapkan Wildan dan Sipa sebagai juara satu dalam ajang pemilihan Duta Baca Pangandaran tahun 2023.

Terpilihnya Wildan dan Sipa sebagai pemenang melalui beberapa tahapan. Yakni seleksi administrasi, konten video, tes tulis, pengembangan diri dan wawancara.

Seleksi pemilihan pada ajang tersebut diikuti 12 peserta dari perwakilan setiap kecamatan di Kabupaten Pangandaran. Puncak acara digelar di Gedung Perpustakaan Pangandaran pada Sabtu 4 Maret 2023.

Dalam proses tahapan grand final ini, peserta melakukan tes tulis yang berisikan wawasan umum, seputar perpustakaan, literasi dan tentang Pangandaran.

Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan program, sesi tanya jawab dan wawancara. Hasil proses tahapan seleksi itu, Muhammad Wildan asal Kecamatan Pangandaran meraih juara satu putra dan Sipa Aulia juara satu putri.

Sekretaris Dispusip Pangandaran Dede Suci Sondari mengatakan, proses tahapan pemilihan Duta Baca sudah sesuai dengan teknis pelaksanaan dan ketentuan yang berlaku.

“Alhamdulillah proses pelaksanaan seleksi berjalan dengan lancar. Semua peserta mengikuti setiap tes hingga puncak grand final,” kata Suci.

Wildan dan Sipa ini akan mewakili Kabupaten Pangandaran ke tingkat Provinsi Jawa Barat di pertengahan Maret 2023.

Kabid Pengelolaan Layanan dan Pelestarian Bahan Perpustakaan Dispusip Pangandaran Andang mengatakan, pemilihan duta baca merupakan program tahunan pemerintah daerah sebagai ajang pembentukan karakter.

“Mereka nantinya harus menjadi role model dalam mengagungkan minat baca di Pangandaran dan bisa mengajak warga untuk mau ke Perpustakaan. Mereka menjadi mitra kami dalam meningkatkan indeks literasi masyarakat,” kata Andang.

Sementara itu, Ketua Paguyuban Duta Baca Pangandaran Aldi Nur Fadillah menyebutkan, bahwa memahami literasi sangat penting untuk ditingkatkan di masyarakat.

“Karena literasi bukan hanya persoalan memahami dan mempelajari. Tapi menerapkan bagaimana menjalani hidup yang bermakna,” sebutnya.

Aldi menerangkan, Duta Baca Pangandaran yang terpilih harus bisa menjadi ikon gerakan literasi di tengah masyarakat.

“Kami harapkan tidak hanya seremonial dalam pemilihan ini saja. Setahun ke depan mereka harus mengabdi dan bermitra berkolaborasi dengan Dispusip dalam kegiatan literasi,” terangnya.

Aldi meminta, pemenang Duta Baca Pangandaran harus bertanggungjawab dan komitmen dari segala bentuk program kegiatan literasi serta dilaksanakan sepenuhnya dengan keikhlasan.

“Perpustakaan adalah rumah ilmu dan membaca dapat menumbuhkan banyak minat dalam segala bidang kehidupan,” ucapnya.

Aldi menambahkan, tak ada orang intelektual yang menganggur, maka duta baca harus selalu bisa melihat situasi dan kondisi serta responsif.

“Tanggal 14 Maret ini mereka akan mengikuti pemilihan ke duta baca di tingkat Jawa Barat. Saya optimis Pangandaran meraih juara satu dan favorit di Jawa Barat,” tambahnya.