BERITA PANGANDARAN.ruber.id – Pedagang di Pasar Pananjung berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran untuk segera merevitalisasi pasar tersebut.
Salah seorang pedagang Pasar Pananjung Yulianti, 40, mengaku, dirinya masih menunggu janji manis dari Pemkab Pangandaran soal revitalisasi pasar.
“Lihat saja, bangunan ini sudah kumuh, atapnya banyak yang pake terpal. Jalan di pasar juga becek kalau hujan, kemarin-kemarin lumayan ada yang ngurug (timbun),” kata Yulianti, belum lama ini.
Sementara itu, Juru parkir Pasar Pananjung Yanto mengatakan, sebelum area parkir diurug, kondisinya cukup parah. Saat ini mendingan, sebelumnya dibiarkan becek cukup lama.
“Ya saya pernah mendengar kalau Pasar Pananjung ini mau direvitalisasi (diperbaiki) sama pemerintah. Tapi sampai sekarang belum juga dimulai. Direlokasi pun belum,” kata Yanto.
Pedagang Sering Perbaiki Kios Sendiri
Para pedagang di pasar tradisional ini ternyata sering memperbaiki sendiri kios dan jongko mereka di samping menunggu proses revitalisasi dilakukan.
Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia Asep Dudu mengatakan, tak sedikit para pedagang yang memperbaiki kiosnya sendiri dengan swadaya.
“Termasuk saya, yang disewakan itu (kios) juga sudah beberapa kali diperbaiki. Penyewa sekarang sudah tidak bisa meneruskan, karena uang untuk perbaikan tidak ada, akhirnya ditinggalkan,” kata Asep.
Kendati begitu, dirinya dan semua pedagang di Pasar Pananjung mengaku sudah diberitahu oleh Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata terkait revitalisasi pasar itu.
“Kami tahu, anggarannya kan sampai Rp80 miliar, entah masalahnya apa, sampai sekarang belum terealisasi. Kami tidak protes apapun ke Pemkab. Kalau soal jumlah kios sudah didata” ucapnya.
Terpisah, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, pihaknya menginginkan untuk revitalisasi Pasar Pananjung bisa diselesaikan sebelum masa jabatannya berakhir.
“Mudah-mudahan secepatnya dilakukan relokasi dan pembangunan. Rencana revitalisasi itu tersendat, karena pandemi Covid-19 yang dimulai tahun 2020 lalu. Saya juga bolak-balik ke Jakarta ingin revitalisasi ini segera dilaksanakan,” kata Jeje beberapa waktu lalu.
