BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Kebutuhan pupuk subsidi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, di tahun 2022 menurun dari tahun sebelumnya.
Pengawas Alat Mesin Pertanian di Dinas Pertanian Pangandaran Restu Gumilar mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan para penyuluh untuk menyinkronkan kebutuhan pupuk.
Setelah terjadi sinkronisasi data, akan dijadikan dasar acuan untuk pengajuan ketersediaan pupuk subsidi di Pangandaran.
“Hasil rapat, kebutuhan pupuk bersubsidi di tahun ini menurun,” kata Restu usai rapat koordinasi dengan penyuluh menyesuaikan data E-RDKK, Rabu (9/2/2022).
Pupuk yang bersubsidi itu di antaranya urea, SP36, ZA, NPK, organik grandul dan organik cair.
“Setelah kami evaluasi, kondisi ketersediaan pupuk di tahun 2021 secara prinsip sudah sesuai kuota,” ujarnya.
Hanya saja, di lapangan kerap terjadi di salah satu kios pupuk, beberapa jenis pupuk itu ada yang habis. Namun di kios lain masih tersedia.
“Kalau terjadi kejadian seperti ini bisa dilakukan pengalihan barang dengan melakukan beberapa tahapan teknis,” tuturnya.