BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Hari Raya Idul Adha 2022 hanya tinggal beberapa hari. Kali ini, Kabupaten Pangandaran juga diserang wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Dinas Pertanian setempat pun mengaku sudah melakukan antisipasi.
Sekretaris Dinas Pertanian Pangandaran Ghaniyy Fahmi Basyah mengatakan, pihaknya sudah mengambil langkah-langkah dan tindakan untuk proses pengamanan.
“Kami sudah sebar petugas pengawasan dan pengendalian hewan kurban sebanyak 28 orang. Hampir merata di 10 kecamatan. Mereka akan fokus sampai kurban nanti,” kata Ghaniyy, Kamis (7/7/2022).
Ghaniyy menyebutkan, para petugas itu akan melakukan pemeriksaan hewan kurban dengan post mortem dan juga antemortem.
“Mereka juga diminta untuk berkomunikasi dan mengedukasi masyarakat soal PMK yang sedang terjadi ini,” sebutnya.
Ghaniyy menegaskan, hewan kurban yang terjangkit PMK di Pangandaran dengan skala parah tidak bisa dikurbankan.
“Saya berharap kepada seluruh jajaran petugas medik dan paramedik terus memantau perkembangan pendistribusian hewan kurban,” tegasnya.
Editor: R002
