BERITA PANGANDARAN.ruber.id – Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Pandega Pangandaran melaksanakan aksi skrining fisioterapis bersama peserta kelompok lansia (Geriatri), Kamis 12 Oktober 2023. Kegiatan ini diinisiasi oleh Organisasi Ikatan Fisioterapi Indonesia atau IFI.
Di mana, IFI pusat berharap seluruh anggotanya di 34 provinsi di Indonesia melakukan aksi tersebut secara serentak, pada acara puncak kegiatan yang akan diselenggarakan pada hari Minggu 15 Oktober 2023 di kawasan Monumen Nasional (Monas) Jakarta.
Direktur RSUD Pandega Pangandaran Dr. dr. Hj Titi Sutiamah MM mengatakan, kegiatan aksi skrining fisioterapis di wilayah Priangan Timur, khususnya di daerahnya dilaksanakan lebih awal.
“Karena responden kita merupakan kelompok Geriatri yang sudah terjadwal di hari Kamis kemarin. Dari 42 responden yang kita lakukan skrining dengan 4 parameter yaitu pemeriksaan skrining,” kata Titi.
Adapun skrining yang dilakukan di RSUD Pandega yakni, Fungsional Rise Test, Apley Test, Fukuda Test dan Resiko Stroke. Menurut Titi, hampir seluruh peserta mengalami gangguan gerak fungsi tubuh dan keseimbangan.
“Dari 42 responden hanya dua orang yang masih normal hasil skrining. Sehingga kami panitia merekomendasikan untuk dilakukan langkah selanjutnya,” ujarnya.
Titi menuturkan, mengantisipasi hasil skrining tersebut di antara rekomedasi di RSUD Pandega adalah, pasien diarahkan untuk konsultasi ke dokter terkait masalah risiko stroke atau fisioterapis terdekat.
“Untuk masalah gerak dan fungsinya, lebih menjaga pola hidup sehat. Sehingga mereka diharapkan bisa mencegah masalah selanjutnya yang mungkin bisa terjadi,” tuturnya.
Dari kegiatan tersebut, kata Titi, terlihat para responden sangat antusias dan semangat menjalani skrining. Karena mereka berharap kegiatan ini bisa rutin dilakukan oleh Fisioterapis dan RSUD Pandega.
IFI Apresiasi Manajemen RSUD Pandega
Sementara itu, Ketua IFI PC Priangan Timur Iwan Kartiwan, Ftr menyampaikan, pihaknya berterima kasih kepada manajemen RSUD Pandega yang telah mendukung kegiatan tersebut.
“Melalui dr Irfan Sp.PD dan Erisanti Sp.PD selaku DPJP dari responden, sudah mengizinkan untuk melakukan skrining pada pasien Geriatri. Mereka (pasien) sudah siap dan panitia pun telah menyiapkan semuanya,” kata Iwan.
Pihaknya berharap, kegiatan tersebut dapat memberikan manfaat untuk masyarakat dan RSUD Pandega serta untuk Organisasi Ikatan Fisioterapi Indonesia atau IFI.
