BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Aweng, 46, warga Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, berhasil menyulap sampah menjadi produk kerajinan.
Di tangan perajin dari Rest Area Langkob, Dusun Karang Bungur, Desa Bangun Karya ini, sampah akar pepohonan yang didapat dari sungai menjadi barang berharga.
Aweng mengaku sering menyusuri sungai setelah ada hujan. Hanya untuk mendapatkan sebongkah sampah akar bambu atau pohon lainnya.
Tradisi susur sungai itu, kata Aweng, biasanya disebut mulasarah atau membersihkan sungai dari sampah pasca hujan.
“Sampah yang saya dapat nantinya dikeringkan sampai tidak lembab. Kemudian diukir sesuai bentuk akarnya. Replika hewan seperti ayam atau wayang,” kata Aweng.
