Sabtu Mendatang, Festival Durian di Pangandaran Bakal Digelar di Bangunkarya Langkaplancar

BERITA PANGANDARAN.ruber.id – Ajang Festival Durian di Kabupaten Pangandaran, bakal digelar pada Sabtu 17 Juni 2023 di Rest Area Paniisan Langkob, Desa Bangunkarya, Kecamatan Langkaplancar.

Salah satu Panitia Festival Durian Iyus Yuswandi mengatakan, kegiatan tersebut sebagai sarana untuk melestarikan budaya dan sejarah lokal. Bukan semata hanya acara seremonial saja.

“Tapi nantinya ada beberapa kegiatan yang erat dengan tradisi dan budaya dalam rangka menguatkan sejarah lokal. Konon ceritanya, daerah Langkob ini memiliki keterkaitan sejarah sebagai penyebaran agama Islam,” kata Iyus, Minggu 11 Juni 2023.

Iyus menuturkan, daerah Langkob berdasarkan kisah tutur merupakan petilasan seorang tokoh terkemuka zaman Kerajaan Galuh Pakuan. Yakni Eyang Perna Kerti.

“Kalau nama lainnya itu Patah Kerti atau Kiai Bodas. Amanat Eyang Perna Kerti itu, daerah Langkob ini dilarang dijadikan tempat yang melanggar norma agama dan sosial,” tuturnya.

Baca juga:  Polres Pangandaran Gelar Operasi Keselamatan, Ini Sasarannya

Apabila larangan yang diamanatkan oleh Eyang Perna Kerti dilanggar, kata Iyus, dampaknya akan menjadi malapetaka di lingkungan setempat.

“Bagi tamu yang berkunjung dan melakukan aktivitas di Langkob tidak boleh berbicara sembarangan, tidak boleh mabuk-mabukan, apalagi zina, karena dampaknya akan fatal,” ujarnya.

Selain itu, kata Iyus, di daerah Langkob ini pun terdapat situs yang hingga saat ini masih disakralkan oleh masyarakat, yaitu Goa Gamelan dan Goa Lumbung.

“Goa Gamelan itu dulunya tempat penyimpanan alat gamelan kesenian tradisional sunda. Sedangkan Goa Lumbung merupakan tempat penyimpanan padi atau gabah,” ucapnya.

Iyus menyebutkan, jika masyarakat menggelar hiburan yang menggunakan peralatan kesenian gamelan, maka untuk membayarnya menggunakan padi yang disimpan di dalam Goa yang berbeda.

Baca juga:  Mei 2023, 8 Desa di Pangandaran Gelar Pilkades Serentak

“Kalau musim kemarau panjang, sekitar Langkob tidak pernah mengalami kekurangan air, karena ada sumber air alami yang hingga saat ini masih produktif,” sebutnya.

Rangkaian Kegiatan Festival Durian

Festival Durian di Desa Bangunkarya ini diharapkan menjadi sarana untuk masyarakat secara umum di Kabupaten Pangandaran. Di mana, di Desa Bangunkarya ini memiliki sejarah lokal dan potensi yang layak untuk dikembangkan.

Rencananya, pada rangkaian Festival Durian ini akan ada paparan sejarah singkat dan ritual rajah serta hiburan rakyat yang menarik.

Siapa saja masyarakat yang datang ke lokasi Festival Durian, bisa membeli durian dari mulai harga terendah Rp30.000 dan bisa mendapatkan kupon undian berhadiah.

Baca juga:  Sandiaga Uno Apresiasi Susi Air Jambore Aviation 2022 di Pangandaran

Iyus menyampaikan, rencananya stand pada Festival Durian ini akan dikunjungi pengusaha durian besar dan diikuti pelaku UMKM di Pangandaran.

Berdasarkan literasi, durian memiliki beberapa manfaat kesehatan bagi tubuh, di antaranya mencegah dan mengatasi sembelit.

Durian pun kaya akan serat, nutrisi penting yang dapat menyerap air dan memperlancar jalannya makanan menuju sistem pencernaan. Sehingga membantu kelancaran buang air besar secara teratur.

Selain itu, dapat membantu mencegah anemia atau penyakit darah, sel darah merah di bawah normal karena buah durian salah satu sumber vitamin B9.

Bahkan buah durian bisa meningkatkan kesehatan kulit melalui kandungan vitamin C dengan kadar 80%. Buah durian juga bisa mengatur kadar gula darah berkat kandungan mangan di dalamnya,” kata Iyus.