Warga Diminta Jaga dan Lestarikan Laut Pangandaran

Peringatan Hari Laut Sedunia di Pangandaran melepas tukik dan menanam terumbu karang. ist

BERITA PANGANDARAN.ruber.id – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Pangandaran Asep Noordin mengajak masyarakat dan stakeholder untuk menjaga dan melestarikan laut agar tetap lestari.

Asep mengatakan, bahwa laut merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat Pangandaran. Terlebih, Pangandaran lebih luas dengan lautnya dibanding daratannya, termasuk juga di dunia.

“Kita coba bangun kepedulian dengan kelompok masyarakat peduli lingkungan dan stakeholder,” kata Asep saat memperingati Hari Laut Sedunia di kawasan Pasir Putih Cagar Alam Pangandaran, Kamis 8 Juni 2023.

Peringatan Hari Laut Sedunia di Pangandaran ini, diisi dengan kegiatan pelepasan tukik dan penanaman terumbu karang. Kegiatan dihadiri oleh masyarakat peduli lingkungan dan beberapa stakeholder.

Baca juga:  Coklat Kita Napak Jagat Pasundan Kolaborasi dengan Seniman Lokal Pangandaran

Dalam momen peringatan Hari Laut Sedunia tahun ini, pihaknya menenggelamkan becak dan odong-odong untuk dijadikan rumpon tempat berkumpulnya ikan-ikan.

“Untuk membangun terumbu karang di Pangandaran kita kerjasama melalui program adopter. Yakni transplantasi terumbu karang buatan. Itu sudah dilakukan dengan mengundang agnia, baik BUMN, BUMD dan lainnya,” tuturnya.

Asep menyebutkan, luas karang yang ada di sekitar Cagar Alam mencapai 470 hektar. Sedangkan luas daratannya hanya 450 hektar. Maka, terumbu karang menjadi potensi besar dan tanggung jawab bersama dalam menjaga kelestariannya.

“Kemudian, pasir putih di Pantai Timur lebih panjang dari Pantai Barat. Hanya memang pemanfaatannya masih tumpang tindih. Ada nelayan, penyimpanan perahu dan material bagang,” sebutnya.

Baca juga:  Cara Mengeringkan Kapulaga agar Berkualitas

Faktor Kerusakan Terumbu Karang

Adapun yang menjadi faktor kerusakan terumbu karang salah satunya akibat tsunami. Termasuk perilaku masyarakat yang masih belum peduli terhadap pelestarian alam, pantai dan laut yang di dalamnya ada terumbu karang.

Momen peringatan Hari Laut Sedunia ini, Asep mengajak untuk bersama-sama menjaga laut. Di Pantai Timur ada aktivitas bagang, nelayan menjadi penyempurna objek wisata.

“Jika wisata dan nelayan berkolaborasi dan ditata dengan baik, maka akan menjadi kekuatan dahsyat bagi kemajuan Pangandaran,” kata Asep.